18 PSK Berkeliaran, Tamaela Pastikan Prostitusi Liar Masih Sering Terjadi Di Ambon
![]() |
Ilustrasi |
Ambon,Cahayalensa.com - Deklarasi penutupan tempat Prostitusi Tanjung Batumerah pada tanggal 6 Februari lalu tidak berhasil dengan memulangkan seluruh PSK ke daerahnya masing-masing.
Hal ini terbukti dengan adanya 18 PSK yang masih berkeliaran di Kota Ambon sampai saat ini.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon, Mourits Tamaela kepada awak media di Balai Rakyat- Belakang Soya Ambon, Rabu (12/2/2020) mengakui, dipastikan masih ada protitusi liar yang terjadi di Kota Ambon, apalagi ditambah dengan 18 PSK yang sampai saat ini masih berkeliaran entah kemana, lokasi dan tempat tinggal mereka.
"18 PSK ini akan mendapat pengawasan ketat dari Dinas Sosial Kota Ambon terkait dengan keberadaan, aktivitas yang dilakukan. Karena ini bukan menyangkut hak seseorang untuk hidup bebas tapi menjadi stigmatisasi PSK," Akuinya.
Ia mengungkapkan, ada kecemasan dari masyarakat apakah penutupan lokaliaasi itu dapat menjawab tingkat persoalan-persoalan prostitusi dan lainnya. Apalagi dengan maraknya prostitusi online, liar di tempat-tempat penginapan, hotel dan lainnya ini yang harus menjadi perhatian.
"PSK itu masih lebih baik dibandingkan dengan prostitusi liar apalagai di tempat lokalisasi, tapi ini untuk menjaga sosialis di daearh ini apalagi kita adalah wilayah adat," ujarnya.
Tamaela berharap, dampak besar dari prostitusi itu harus hilang dari kota Ambon.
"Satu dua hari kedepan akan dilakuan rasia terkait dengan 18 PSK yang tidak tahu dimana tempat mereka berada guna mengindari hal-hal yang buruk. Razia ini akan rutin dilaksanakan dalam satu bulan dua kali, dan merupakan bagian dari penertiban," tandasnya. (CL-03)
Tidak ada komentar