Breaking News

Weynbert Wattimena Jabat Kepala Pemerintahan Negeri Makariki

Masohi, Cahayalensa.Com- Bupati Maluku Tengah, Abua Tuasikal pada Sabtu 20 Maret 2021 melantik Weynbert Wattimena sebagai Kepala Pemerintahan Negeri Makariki, Kecamatan Amahai menggantikan JULIUS BORO, S.IP selaku Penjabat Kepala Pemerintahan Negeri sebelumnya. 

Pelantikan yang dipusatkan di Pandopo Bupati Maluku Tengah ini dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Tengah,  Para Asisten Setda dan Pimpinan OPD Lingkup Pemda Kabupaten Maluku Tengah, Kepala Kecamatan Amahai, Kepala Pemerintah Negeri bersama para Saniri Negeri Makariki, para ASN, tokoh agama, dan tokoh Masyarakat dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Tuasikal mengapresiasi dan menyambut baik terlaksananya pelantikan dimaksud sebagai manivestasi tata kelola pemerintahan khususnya menyangkut pemerintahan negeri yang ada di Kabupaten Maluku Tengah.

Dirinya meminta kepada Wattimena agar tugas dan tanggung jawab yang diemban harus dijalankan dengan baik karena nantinya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat, Negeri, Pemerintah Daerah, dan terutama kepada Tuhan Yang Maha Esa. 

"Olehnya itu, segala langkah kebijakan ataupun keputusan yang akan diambil haruslah didasarkan pada ketentuan perundangan yang berlaku dan  benar-benar dilakukan dengan tulus dan niat baik untuk memajukan masyarakat dan negeri ini,"katanya.

Menurutnya, menyikapi tuntutan dan harapan masyarakat yang semakin keras disuarakan untuk mendapatkan pelayanan publik yang lebih baik  maka dirinya mewanti-wanti Wattimena selaku Kepala Pemerintah Negeri agar dapat melakukan terobosan-terobosan yang inovatif dalam merumuskan berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang memiliki daya ungkit guna mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat menuju kemajuan dan kemandirian negeri. 

 Sementara itu, terkait pengelolaan keuangan negeri, Tuasikal mengingatkan Wattimena selaku penanggungjawab pengelolaan keuangan negeri agar dapat melakukan seluruh proses dan mekanisme pengelolaan keuangan negeri secara transparan, akuntabel, partisipatif,  tertib dan disiplin.

"Yang terpenting penggunaan anggaran dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan yang paling utama, hindari penyalahgunaan pengelolaan keuangan baik Dana Desa maupun Alokasi Dana Desa," tegas Tuasikal.

Dirinya berharap Negeri Makariki semakin baik ditangan Wattimena baik dari segi sosial, ekonomi maupun budaya. (CL)


Tidak ada komentar