Dispar Ambon Gelar Rakor Tindak Lanjut Road Map AKMD
Ambon,Cahayalensa.com- Dinas Pariwisata Kota Ambon melibatkan Ambon Musik Office (AMO) dan UNESCO Creative Cities Network (UCCN) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tindak Lanjut Road Map Ambon Kota Musik Dunia (AKMD) secara virtual, Rabu (2/12).
Hadir dalam rakor tersebut diantaranya, Sekretaris Kota Ambon, A.G. Latuheru, Direktur AMO Rony Lopies, Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Ambon Oldrin Parinussa, Nara Sumber Arif Sudiono.
Sekretaris Kota Ambon dalam sambutannya mengatakan, tujuan pelaksanaan rakor ini adalah sebagai pengembangan arah dan kebijakan pemerintah kota Ambon yang bertumpu pada pijakan yang jelas yaitu Road Map.
Untuk itu, sangat dibutuhkan road map atau peta jalan yang memberikan arah dan kebijakan Pemerintah Kota Ampah dalam melakukan perencanaan dan pembangunan kota Ambon menjadi kota yang kreatif yang menempatkan budaya musik sebagai pilar utama pembangunan kota agar berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Ambon dianggap sebagai salah satu kota yang lagi kreativitas yang menjadi pilar utama ekonomi yang sangat bermanfaat bagi pengembangan masyarakatnya sehingga kota ini bisa menjadi aman kuat invasif dan berkelanjutan," katanya.
Menurutnya, rakor tindak lanjut ini tidak mudah untuk dijalankan secara sendiri, tapi perlu pengaturan dari berbagai pihak dalam bekerjasama untuk pembangunan Ambon Kota Musik Dunia yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Kita butuh kerjasama dengan berbagai pihak untuk mendapatkan pendampingan. Kita tidak mau nanti evaluasi 4 tahun kemudian Ambon dianggap tidak pantas menyandang kota Musik dunia," jelasnya
Dengan ini, Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Pariwisata Kota Ambon tetap mempertahankan Ambon sebagai kota musik dengan terobosan lewat AMO untuk mengurangi tekanan pada objek destinasi wisata alam pulau-pulau kecil dengan merubah paradigma pariwisata konvensional kepada para wisata alternatif baru yaitu pariwisata musik dengan menghadirkan festival musik worship music komunitas musik legendaris musik dan maestro musik sebagai destinasi tujuan wisata unggulan berbasis musik tradisi.
Pemerintah Kota Ambon selanjutnya melakukan kerja sama dengan kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif, ICCN dan AMO menyusun roadmap pengembangan kelembagaan Ambon kota musik. Dimana telah dilakukan FGD yang melibatkan panteheliks adalah hasil yang kesemuanya akan tertuang dalam buku Road Map Ambon Kota musik.
"terima kasih hasil penyusunan roadmap ini selanjutnya di perlu dikaji dan diberi pembobotan untuk memberikan arah kebijakan yang melibatkan para pakar kreatif, ekonomi kreatif dan pelaku musik serta Pemerintah Kota Ambon," tandasnya. (CL-03)
Tidak ada komentar