Pj Sekda Maluku Tengah Tekankan Efisiensi Anggaran dalam Apel Pagi ASN
Masohi, CahayaLensa.com - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku Tengah, Jauhari Tuarita, memimpin apel pagi bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) di Jln Geser, Masohi, Senin (10/02).
Dalam kesempatan tersebut, Jauhari menegaskan pentingnya efisiensi anggaran dan fokus pada program prioritas demi optimalisasi pembangunan daerah.
Ia meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Malteng bersiap menghadapi kebijakan penghematan anggaran yang akan diberlakukan dalam APBD 2025. Langkah ini diambil sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun 2025.
Pemkab Maluku Tengah menghadapi tantangan besar dengan pemangkasan anggaran sebesar Rp72 miliar. Dampak dari kebijakan ini berimbas pada belanja pegawai, termasuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), yang mencapai Rp79 miliar atau sekitar 52% dari total APBD Maluku Tengah.
Untuk menyesuaikan dengan kondisi ini, Jauhari memerintahkan OPD segera meninjau ulang anggaran belanja dan membatasi pengeluaran untuk kegiatan seremonial, kajian, studi banding, pencetakan, publikasi, serta seminar.
Selain itu, belanja perjalanan dinas juga harus dikurangi hingga 50%, sejalan dengan upaya optimalisasi komunikasi daring guna menghemat anggaran. Efisiensi juga diterapkan pada pengadaan alat tulis kantor (ATK) serta konsumsi rapat.
Meski dilakukan penghematan, Jauhari menegaskan bahwa Pemkab Maluku Tengah tetap mendukung penuh program-program strategis pemerintah pusat, termasuk Makan Bergizi Gratis (MBG), yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Efisiensi anggaran harus diterapkan dengan baik agar program-program yang berdampak langsung bagi masyarakat dapat berjalan optimal," ujarnya.
Di samping itu, ia juga mengingatkan seluruh ASN, termasuk calon PPPK tahap 1 yang telah lulus seleksi, untuk menunjukkan kinerja terbaik dalam menjalankan tugasnya.
Selain penghematan anggaran, Jauhari juga menekankan pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor pajak dan retribusi daerah. Ia meminta instansi terkait untuk menggali potensi PAD guna menopang kebutuhan pembangunan di daerah.
Dengan langkah-langkah strategis ini, diharapkan pengelolaan anggaran di Pemkab Maluku Tengah menjadi lebih efektif dan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah serta kesejahteraan masyarakat.
Tidak ada komentar