Wali Kota Ambon Apresiasi Partisipasi Warga dalam Forum Wajar

Ambon, CahayaLensa – Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, menyampaikan bahwa berbagai keluhan yang disuarakan masyarakat dalam forum Wajar (Wali Kota Jumpa Rakyat) ke-9, umumnya menyangkut persoalan pribadi, program pemerintah yang belum mereka peroleh, hingga soal kepemimpinan raja di negeri-negeri adat.

“Keluhan masyarakat itu beragam, ada yang menyangkut kebutuhan pribadi, ada yang merasa belum terjangkau program pemerintah, dan ada juga persoalan raja. Saya tidak bisa rinci satu per satu, tetapi inilah masalah yang sering muncul dalam pertemuan dengan masyarakat,” ujar Wali Kota.

Menurutnya, pemerintah kota menanggapi semua keluhan berdasarkan kewenangan yang dimiliki. Tidak semua hal bisa diintervensi oleh pemerintah kota, tetapi pihaknya akan tetap membantu melalui koordinasi dengan instansi terkait.

“Saya rasa masyarakat harus memahami batas kewenangan kami. Kalau itu merupakan kewenangan pemkot, kami bisa langsung putuskan. Kalau bukan, kami bantu koordinasikan,” jelasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya forum Wajar sebagai ruang interaksi langsung antara pemerintah dan masyarakat. Dalam kesempatan itu, Wali Kota turut menyampaikan rasa empati atas curahan hati masyarakat, termasuk yang hadir sambil menangis karena merasa tidak diperhatikan selama bertahun-tahun.

“Ini adalah persoalan riil yang harus jadi masukan bagi pemerintah untuk memperbaiki pelayanan ke depan,” kata Wali Kota.

Wattimena mengapresiasi antusiasme masyarakat yang hadir langsung maupun melalui Zoom. Ia menilai hal ini sebagai bukti adanya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah kota.

“Kalau mereka tidak percaya, tentu mereka tidak akan datang. Tapi karena ada kepercayaan, mereka datang menyampaikan keluhan. Dan kami berupaya agar mereka tidak pulang dengan tangan kosong. Setidaknya ada perhatian dari pemerintah kota,” pungkasnya.