Breaking News

Ambon Raih Opini WDP, Walikota dan DPRD Apresiasi Perbaikan Pengelolaan Keuangan

Ambon, CahayaLensa.com  – Setelah tiga tahun berturut-turut tidak memperoleh opini dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atau meraih status disclaimer, Pemerintah Kota Ambon akhirnya mencatat kemajuan signifikan dalam pengelolaan keuangan daerah. 

Dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2024, Kota Ambon berhasil memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK.

Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena menyampaikan bahwa capaian opini WDP ini merupakan titik balik penting setelah periode yang penuh tantangan dalam pengelolaan keuangan. 

“Opini Wajar Dengan Pengecualian memberikan indikasi adanya peningkatan kualitas dalam penataan dan pengelolaan keuangan daerah,” ujarnya. 

Ia menegaskan bahwa capaian ini akan menjadi perhatian serius untuk terus melakukan pembenahan terhadap tata kelola keuangan daerah.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Ambon Mourits Tamaela turut memberikan apresiasi atas capaian tersebut. Ia menyebutnya sebagai bukti dari kerja keras seluruh jajaran Pemerintah Kota Ambon.

“Laporan pengelolaan APBD Kota Ambon tahun 2024 telah dilakukan penilaian oleh BPK, dan kita patut bersyukur karena hasil pemeriksaan dan penilaian dari BPK maka Kota Ambon mendapat opini WDP.

"Ini adalah prestasi yang patut dibanggakan, setelah beberapa tahun kemarin berada dalam kondisi disclaimer,” kata Tamaela.

Ia berharap hasil positif ini menjadi tolak ukur kinerja Pemerintah Kota Ambon ke depan. “Kita harap ini perubahan yang baik, ada peningkatan dari upaya dan usaha dari Pemkot Ambon. 
Itu berarti optimalisasi keuangan daerah harus ditingkatkan dengan memperhatikan catatan kekurangan maupun kekeliruan dari BPK untuk diperbaiki,” tambahnya. 

Tamaela juga mendorong agar di tahun mendatang Kota Ambon bisa meraih opini yang lebih tinggi, yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Dengan capaian ini, Pemerintah Kota Ambon menunjukkan komitmen kuat menuju pengelolaan keuangan yang lebih transparan, akuntabel, dan profesional sebagai bagian dari upaya reformasi birokrasi dan pelayanan publik yang berkualitas.

Tidak ada komentar