Lekransy : Call Center Darurat 112, Menuju Ambon Inklusif Dalam Platform Smart City
Ambon, CahayaLensa.com - Terkait persiapan layanan panggilan darurat, masyarakat harus mengetahui Pemerintah Kota Ambon sementara mengupayakan layanan darurat Call Center 112.
Demikian Kepala Dinas KominfoSandi Kota Ambon, Dr. Ronald Lekransy, ST.M.Si disela Sosialisasi dan Rapat Teknis yang dipimpin Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisutta, S.Sos di Balai Kota pada Jumat 18 Juli 2025.
"Call Center 112 adalah Nomor telepon yang dapat dihubungi oleh masyarakat saat menghadapi situasi darurat untuk meminta bantuan dan pertolongan, baik untuk Layanan Kemanan Ketertiban, Bencana , layanan kebakaran, termasuk layanan darurat Kesehatan," ungkap Lekransy.
Pria smart itu mengungkapkan bahwa Petunjuk Bapak Walikota Ambon Jelas untuk saatnya Ambon memberlakukan system layanan call center darurat 112 di Ambon.
"Mengapa? sebab masalah kedaruratan yang kita temui pada muaranya bersentuhan dengan sistem komunikasi. Bagaimana masyarakat mendapat bantuan saat mengalami situasi darurat, yaitu melalui informasi yang disampaikan kepada dinas terkait. Call Center ini memudahkan masyarakat untuk berkomunikasi serta menginformasikan keadaan yang dialami, sehingga dengan sigap informasi itu akan ditindaklanjuti," jelas Lekransy.
Diakuinya, kemudahan lain adalah Call Center tanpa biaya atau layanan gratis. Dan ini memudahkan Masyarakat ; kendati menggunakan perangkat telepon yang biasa saja tetap dapat terhungkan dengan petugas call center 112.
"Pemerintah berupaya untuk optimalkan dan mengintegrasikan semua layanan panggilan darurat ke Call Center 112. Karena itu, masyarakat dapat dengan mudah melaporkan kejadian kedaruratan yang dialami," tambahnya.
Menurut Lekransy, Call Center 112, sambungnya telah digunakan oleh 162 kabupaten kota di Indonesia. "dan jika Kota Ambon memfungsikan maka Ambon menjadi kota ke-163 yang menggunakan layanan Call Center 112," timpalnya.
Sesuai Petunjuk Bapak Walikota Ambon, dalam perencanaan pemerintah Kota akan me-launching Call Center 112 pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Ambon ke-450, pada 7 September 2025 yang akan datang.
"Launching dilakukan sembari kita lengkapi kekurangan yang ada. Yakinlah bahwa kita harus segera melaju dalam konteks Smart City, dimana Ambon harus inklusi, dan semakin terbuka dan aktif dalam memberikan pelayanan kepada Masyarakat" tandas Lekransy.
Pria yang juga Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Pembangunan dan dan Kesra itu juga melaporkan, saat ini alur pelaksanaan pembukaan akses layanan Call Center 112 telah diawali dengan perencanaan , dengan mengidientifikasi SDM, sarana prasarana,.
"Pemkot juga melalui Pimpinan Daerah telah menyurati Kementerian Komdigi guna permohonan akses layanan 112. Selanjutnya, pada Rabu 23 Juli besok, Tim Kementerian akan datang untuk melakukan verifikasi kesiapan SDM & Tik- nya. Hal ini sekaligus melakukan edukasi kepada stakeholders internal & eksternal," pungkasnya.
Tidak ada komentar