Kajati Maluku Sambut Tim Inspeksi Kejagung RI dalam Rangka PKPT 2025
Rombongan yang dipimpin Inspektur III Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas) I Dewa Gede Wirajana, S.H., M.H., itu hadir dalam rangka pelaksanaan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Tahun 2025.
Mereka disambut di kantor Kejati Maluku dan akan melakukan serangkaian pemeriksaan menyeluruh terhadap kinerja seluruh bidang.
Turut hadir dalam tim tersebut, Inspektur Muda Kepegawaian, Pemulihan Aset, dan Tugas Umum Fredy Azhari, S.H., M.H., Inspektur Muda Intelijen, Pidsus dan Pidmil Siti Holija Harahap, S.H., M.H., serta sejumlah pemeriksa dan auditor pelaksana dari Kejagung.
Sebelum tiba di Kejati Maluku, tim telah melakukan inspeksi ke Kejari Seram Bagian Barat di Piru, Kejari Seram Bagian Timur, Cabang Kejari Geser dan Wahai yang tergabung dalam Kejari Maluku Tengah di Masohi.
Inspeksi ini dilakukan terhadap seluruh unit, mulai dari bidang pembinaan, intelijen, pidana umum, pidana khusus, perdata dan tata usaha negara, hingga bidang pidana militer. Tujuannya, untuk memastikan seluruh pelaksanaan tugas sesuai dengan aturan dan kebijakan Jaksa Agung.
Dalam kunjungan ke daerah, Inspektur III didampingi Wakajati Maluku Abdullah Noer Deny, S.H., M.H., Asisten Pengawasan Rio Rizal, S.H., M.H., serta Asisten Pidana Militer Kolonel Chk. Satar M. Hutabarat, S.H., M.H.
Dalam arahannya, Kajati Maluku mengucapkan selamat datang dan menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan PKPT 2025 di wilayahnya. Ia mengimbau seluruh jajarannya, termasuk para Kajari dan staf dari KKT, Tual, dan Kepulauan Aru, untuk mendukung penuh kegiatan ini.
"Saya minta semua pegawai mempersiapkan data dukung dan administrasi dengan baik demi kelancaran pemeriksaan," tegas Agoes.
Sementara itu, Inspektur III dalam pengarahan menyampaikan pentingnya menjaga semangat kerja, profesionalitas, dan keharmonisan di lingkungan kerja sebagai bagian dari lembaga vertikal.
"Jangan saling mengintai antar bidang, tetap jaga integritas. Pelayanan kepada masyarakat harus maksimal," ujar I Dewa Gede Wirajana.
Ia juga memberi apresiasi kepada Kajati Maluku yang pernah menjadi atasannya di Kejari Sidoarjo, terutama atas ketegasannya dalam menangani kasus-kasus besar, termasuk korupsi.
Menutup arahannya, Inspektur III menekankan pentingnya memaksimalkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), meraih predikat WBK/WBBM, serta menjaga citra institusi dengan tidak memamerkan kekayaan di media sosial.
"Flexing di media sosial sangat dilarang. Mari bangun budaya kerja yang sehat dan berintegritas," tutupnya.
Sebagai penutup rangkaian PKPT 2025, Tim Inspeksi Kejagung melakukan pemeriksaan umum di Kejaksaan Negeri Ambon. Inspeksi ini juga diikuti Kejari Buru, Tual, KKT, Kepulauan Aru, serta Kejari Langgur, MBD, dan Cabjari di wilayah Saparua, Banda, dan Wonreli.
Tidak ada komentar