Breaking News

Muswil VI PKS Maluku, Gubernur Lewerissa Tekankan Politik Kebersamaan

Ambon, CahayaLensa.com – Suasana penuh kebersamaan mewarnai Musyawarah Wilayah (Muswil) VI Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Maluku yang digelar di Hotel Santika, Ambon, Minggu (24/8/2025). 

Acara ini menjadi tonggak baru perjalanan PKS di Bumi Raja-Raja dengan tema “Kokoh Bersama, Majukan Maluku untuk Indonesia.”

Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, S.H., LL.M., yang hadir secara langsung, memberikan pesan penting kepada PKS dan partai politik lain agar selalu bersinergi dengan pemerintah daerah. Baginya, politik bukan semata soal perebutan kekuasaan, melainkan bagaimana bersama-sama membangun Maluku yang adil, maju, dan sejahtera.
“Sebagai salah satu pilar demokrasi, keberadaan PKS sangat berpengaruh terhadap kemajuan demokrasi di daerah ini. Saya ucapkan selamat kepada pengurus baru, semoga semakin semangat menjalankan amanah rakyat,” ucapnya disambut tepuk tangan hadirin.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga mengingatkan agar politik tetap dijalankan dengan moral dan menjaga persaudaraan di tengah masyarakat yang majemuk. “PKS harus istiqomah dalam politik kemaslahatan, bukan sekadar pencitraan,” tegasnya.

Muswil ini juga menjadi ajang pelantikan pengurus baru PKS Maluku periode 2025–2030. Mereka adalah Abdullah Azis Sangkala sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah, Fachri Husni Alkatiri sebagai Ketua DPW, serta Said Muzakir Assegaf sebagai Ketua Dewan Syariah Wilayah.

Di hadapan para kader, Ketua DPW PKS Maluku, Fachri Husni Alkatiri, menegaskan Muswil adalah agenda strategis lima tahunan yang memperkuat konsolidasi dan arah perjuangan partai. “PKS hadir sebagai partai Islam rahmatan lil ‘alamin yang melayani rakyat dan menjaga NKRI,” ungkapnya.

Fachri menambahkan, PKS akan berupaya meningkatkan kursi legislatif di Maluku serta menargetkan lebih banyak kemenangan dalam Pilkada.

“Saat ini kita punya satu bupati dan dua wakil bupati. Ke depan, kita ingin lebih banyak lagi. Namun semua itu hanya bisa tercapai jika seluruh kader bersatu,” katanya.

Muswil VI PKS Maluku dihadiri Forkopimda, bupati dan wali kota, pimpinan partai politik, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta kader PKS dari seluruh Maluku. 

Kehadiran mereka semakin menegaskan bahwa politik di Maluku harus dijalankan dalam suasana persaudaraan dan kolaborasi.

Tidak ada komentar