Bupati Maluku Tengah Dorong Inovasi Guru dan Perluas Akses Internet Pendidikan Lewat Program INOVASI
MASOHI, CahayaLensa.com – Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, menghadiri kegiatan Program INOVASI (Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia) yang digelar di salah satu hotel di Kota Masohi, Selasa (28/10/2025). Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Tengah, Husen Mukadar, Provincial Manager INOVASI Maluku, Mus Maulim, serta Media Relation Lead INOVASI, Erix S. Hutasoit.
Dalam sambutannya, Bupati Zulkarnain menegaskan pentingnya inovasi di dunia pendidikan yang saat ini mengalami perubahan pesat dan menuntut adaptasi dari seluruh pemangku kepentingan, baik guru maupun siswa.
“Kondisi ruang belajar saat ini sudah jauh berbeda dibanding sebelumnya. Guru tidak boleh lagi terpaku pada cara lama. Saya sudah instruksikan agar bukan hanya siswa yang berinovasi, tetapi guru juga wajib melakukan inovasi. Setiap minggu harus ada evaluasi dan pengarahan untuk peningkatan mutu belajar,” tegas Zulkarnain.
Bupati juga menyoroti pentingnya pemerataan akses internet di seluruh wilayah Maluku Tengah sebagai bagian dari peningkatan kualitas pendidikan. Pemerintah daerah, kata dia, telah mengoperasikan beberapa unit internet satelit Starlink di kawasan terpencil dan akan menambah 27 unit baru dalam waktu dekat.
“Langkah ini kami lakukan agar anak-anak di daerah pegunungan bisa belajar dengan fasilitas internet yang setara dengan di perkotaan. Kami juga menyiapkan genset sebagai penunjang agar perangkat Starlink bisa berfungsi optimal,” ujarnya.
Sebagai bentuk nyata komitmen tersebut, pada kesempatan itu Bupati Zulkarnain menyerahkan empat unit Starlink kepada sejumlah sekolah, masing-masing SDN 64 Maluku Tengah di Nalahia, SDN 307 Maluku Tengah di Nuweletetu, SDN 40 Maluku Tengah di Maraina (Pegunungan Seram Utara), dan SDN 106 Maluku Tengah di Negeri Salamon, Kepulauan Banda.
Melalui Program INOVASI, Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah berharap dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan mitra pembangunan untuk mewujudkan pendidikan yang lebih adaptif, inklusif, dan berbasis teknologi di seluruh pelosok daerah.


Tidak ada komentar