Komda Maluku Harap Komcab Pemuda Katolik Ambon Jadi Organisasi Mandiri dan Kontekstual
Meski masih ada persoalan kecil seperti soal pengelolaan sampah, Densi menyampaikan harapannya agar kendaraan pengangkut sampah yang telah diajukan segera direalisasikan oleh pemerintah kota.
Dalam sambutannya pada pelantikan Komisariat Cabang (Komcab) Pemuda Katolik Kota Ambon, Densi menekankan pentingnya semangat dalam berorganisasi.
Ia mencontohkan bagaimana Jepang menjadi bangsa hebat karena semangat pantang menyerah, dan bagaimana Tiongkok mampu menyaingi kekuatan Amerika Serikat berkat semangat yang diwarisi dari leluhur mereka.
"Dengan terbentuknya Komcab Kota Ambon, saya berharap kader-kader kita dapat terkonsolidasi secara baik, saling mendukung dalam membangun organisasi yang mandiri, kontekstual, berdaya saing, dan aktif dalam karya nyata untuk gereja dan bangsa," ujarnya.
Densi juga menyoroti pentingnya Komcab Ambon untuk kembali hadir (rebon) dalam menjangkau orang muda Katolik yang belum merasakan kehadiran organisasi ini.
Ia menegaskan bahwa Pemuda Katolik merupakan organisasi keagamaan yang bernafaskan nilai-nilai Katolik, namun tetap berjalan dalam rel ideologi Pancasila dan konstitusi negara.
"Kita perlu membuka aktivasi jejaring secara luas, agar kader-kader kita bisa terdistribusi dalam berbagai sektor pembangunan," tambahnya.
Menyesuaikan dengan perkembangan zaman, ia menegaskan pentingnya menyiapkan kader yang siap menghadapi era digital, termasuk memproduksi konten-konten positif di ruang publik.
Ia mengingatkan agar kader tidak terjerumus dalam platform judi online maupun pinjaman daring ilegal, yang menurutnya justru memperburuk kualitas hidup.
"Semoga proses hari ini bisa diakhiri dengan terobosan, yakni pembuatan Kartu Tanda Anggota (KTA) Pemuda Katolik secara digital," pungkas Densi.
Ia pun menutup sambutannya dengan ucapan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik, seraya berharap mereka dapat menjalankan tugas dan pelayanan dengan setia dan penuh tanggung jawab.
Tidak ada komentar