Breaking News

DPRD Ambon Dorong Sistem Parkir Digital, Target Jalan 2026


AMBON, CahayaLensa.com –
Komisi III DPRD Kota Ambon menegaskan komitmennya untuk mendorong penerapan sistem parkir digital di seluruh wilayah Kota Ambon pada tahun 2026. Program ini dinilai penting untuk menutup kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi parkir sekaligus meningkatkan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah.

Ketua Komisi III DPRD Kota Ambon, Hary Far-Far, mengatakan digitalisasi parkir akan menjadi salah satu langkah strategis dalam memperbaiki tata kelola pendapatan daerah. “Dari hasil evaluasi kami, potensi peningkatan PAD dari sektor parkir bisa sangat besar bila sistem digital diberlakukan,” ujarnya kepada wartawan, Senin (6/10/2025).

Menurut Far-Far, salah satu alternatif yang tengah dikaji adalah sistem swakelola di bawah Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon dengan penerapan teknologi digital seperti tapping box.

“Dengan sistem ini, jukir tetap dikelola oleh dinas, tapi alat pembayarannya digital agar setiap transaksi tercatat dan kebocoran bisa dihindari,” jelasnya.

Ia juga menegaskan pentingnya dilakukan survei potensi terlebih dahulu untuk menghitung secara pasti nilai retribusi yang seharusnya masuk ke kas daerah. “Survei ini akan memberikan data real terkait nilai potensi parkir di lapangan agar target PAD bisa dihitung secara akurat,” katanya.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Ambon, Gunawan Mocthar, menambahkan, pola swakelola akan memberi ruang bagi Dinas Perhubungan untuk mengatur perekrutan serta pengawasan terhadap juru parkir yang nantinya terlibat dalam sistem digital.

Politisi PKB itu menyarankan agar Pemkot Ambon meniru konsep pengelolaan parkir digital milik Pemerintah Kota Bandung. Di sana, sistem parkir dikelola oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang bertanggung jawab terhadap survei titik parkir dan pengelolaan retribusi.

“Model BLUD seperti di Bandung bisa dijadikan acuan, karena terbukti berhasil meningkatkan PAD hingga berlipat ganda,” ucapnya.

Gunawan menegaskan, pihaknya bersama Komisi III DPRD Ambon siap mendukung penuh kebijakan Dinas Perhubungan dalam penerapan parkir elektronik. “Kami berharap sistem digital ini bisa segera diwujudkan agar PAD Ambon bisa tumbuh optimal,” tandasnya.

Tidak ada komentar