Wali Kota Ambon Kukuhkan Pengurus Pramuka: Kibarkan Semangat Pengabdian dan Karakter Bangsa

 

Ambon, SentralNusantara.com — Di lantai 5 Kantor DPRD Provinsi Maluku, Selasa (21/10/2025), suasana terasa khidmat namun penuh semangat. Lagu “Hymne Pramuka” menggema, menyertai langkah-langkah tegap para anggota Gerakan Pramuka Kota Ambon yang berseragam cokelat khas — lambang kesetiaan dan pengabdian.

Dalam suasana yang sarat makna itu, Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, secara resmi melantik Pengurus Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab), Kwartir Cabang (Kwarcab), Lembaga Pemeriksa Keuangan (LPK), dan Dewan Kerja Cabang (DKC) Gerakan Pramuka Kota Ambon masa bakti 2025–2030.

Pelantikan ini bukan sekadar agenda seremonial, tetapi simbol kelanjutan semangat juang dan regenerasi kepemimpinan di tubuh Pramuka Ambon — wadah yang selama ini menjadi benteng pembinaan karakter generasi muda.

Dalam sambutannya, Wattimena menegaskan kembali peran penting Pramuka sebagai lembaga pendidikan nonformal yang bertugas menanamkan nilai-nilai luhur bangsa kepada anak-anak dan pemuda Indonesia.

“Melalui kegiatan kepramukaan, kita menanamkan nilai tanggung jawab, kepemimpinan, gotong royong, kemandirian, dan kepedulian sosial. Nilai-nilai inilah yang menjadi fondasi membangun karakter generasi muda yang tangguh dan berintegritas,” ujar Wali Kota dengan nada tegas namun penuh kebanggaan.

Menurutnya, di tengah arus perubahan sosial yang cepat, Gerakan Pramuka harus tetap relevan dan adaptif, menjadi ruang tumbuh bagi anak muda agar tidak kehilangan arah di tengah derasnya arus digitalisasi dan globalisasi.

“Pelantikan ini bukan hanya seremonial, tetapi momentum memperkuat semangat pengabdian. Pramuka harus tetap solid dan berorientasi pada karya nyata,” tandas mantan Sekretaris DPRD Maluku itu.

Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang, Wattimena juga menaruh harapan besar kepada kepengurusan baru agar mampu menjalin sinergi antara unsur Pramuka, pemerintah, dan masyarakat. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam memperluas dampak Gerakan Pramuka di Kota Ambon — tidak hanya sebagai organisasi kegiatan, tetapi juga sebagai gerakan sosial dan moral yang menanamkan semangat kebangsaan.

“Semboyan Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan harus menjadi napas setiap langkah kita. Teruslah berinovasi, perkuat pembinaan karakter, dan jadilah motor penggerak pembangunan daerah,” pesannya.

Pelantikan tersebut diakhiri dengan seruan penuh semangat dari Wali Kota kepada seluruh pengurus baru.

“Kibarkan semangat kepramukaan di setiap langkah pengabdian. Mari kita terus berjuang membangun Ambon yang manis, inklusif, toleran, dan berkelanjutan.”

Upacara pelantikan sore itu bukan hanya tentang pergantian pengurus, tetapi tentang melanjutkan api pengabdian — tentang memastikan bahwa di setiap hati Pramuka Kota Ambon, nilai Pancasila, disiplin, dan cinta tanah air tetap menyala terang.